BENTENG VAN DEN BOSCH(BENTENG PENDEM)
Masuk pertama kali ke depan pintu masuk benteng pendem
tersebut, terdapat pintu utama benteng yang menggunakan roda besi yang cara
membukanya yaitu dengan di putar porosnya. Disitu saya masuk ke dalam benteng
pendem terdapat tahun pembuatan benteng pendem tersebut yaitu pada tahun 1839-1845.
Dulunya benteng benteng tersebut di bangun pada masa pemerintahan gubernur jendral
Font Van Den Bosch. Benteng ini terletak di Kelurahan Pelem,
Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Tempat ini ikut menjadi catatan
sejarah berdirinya Bangsa Indonesia. Luas benteng tersebut kira-kira mencapai 1
hektar. Usia bangunan tersebut adalah 166 Tahun, dan bangunan
tersebut tidak pernah di perbaharui sama sekali. Di dalam benteng terdapat
banyak ruangan-ruangan, contohnya seprti ruang colonel, ruang anggota-anggota,
ruang komando, kamar mandi dan masih banyak lagi ruangan-ruangan lainnya. Pada
bagian selatan benteng keadaannya hancur karena serangan bom jepang. Tujuan di
bangunnya benteng tersebut yaitu untuk menghambat atau menangkal pasukan
penyerang diponegoro terhadap belanda.
Di
dalam benteng tersebut terdapat salah satu bukti yaitu terdapat makam salah
satu anak buah diponegoro di dalam kantor utama dalam Benteng Pendem Van Den
Bosch, Ngawi,.yang bernama KH. Muhammad Nursalim. KH. muhammad
nursalim adalah tokoh pejuang yang ditangkap belanda dan di bawa ke Benteng
tersebut, karena kesaktiannya beliau tidak mempan ditembak akhirnya oleh
tentara belanda dikubur hidup-hidup didalam benteng tersebut. Beliau juga di
yakini sebagai penyebar agama islam pertama kali di wilayah ngawi. Tanggal 17
agustus 1592 oleh komandan bataliyon armed 12.
Setelah Indonesia merdeka
benteng ini digunakan sebagai markas Yon Armed yang berkedudukan di Rampal,
Malang. Dulunya benteng ini sebagai kawasan terlarang karena sebagai gudang
amunisi. Namun setelah Yon Armed pindah di jalan Jurbong, Ngawi, kini kawasan dibuka
untuk umum. Benteng Pendem ini di keliling oleh tanah yangg tinggi hingga
benteng nyaris tak terlihat. Serta terdapat sungai yang mengelilingi benteng.
Saat ini keadaan benteng masih dalam perawatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar